PT Bank Ekonomi Raharja, Tbk. didirikan pada tanggal 15 Mei 1989
dengan nama awal PT Bank Mitra Raharja. Pada tahun yang sama di bulan
September, namanya diubah menjadi PT Bank Ekonomi Raharja yang kemudian
lebih dikenal sebagai Bank Ekonomi. Setelah memperoleh izin dari Menteri
Keuangan Republik Indonesia pada tanggal 12 Februari 1990, Bank Ekonomi
mulai beroperasi secara komersial sebagai bank umum pada 8 Maret 1990.
Dua tahun kemudian, tepatnya 16 September 1992, status Bank Ekonomi
berubah menjadi bank devisa.
Bank Ekonomi adalah perusahaan publik yang telah mencatatkan sahamnya
di Bursa Efek Indonesia. Sejak 22 Mei 2009, Bank Ekonomi menjadi bagian
dari grup institusi keuangan internasional, HSBC Holdings Plc., melalui
anak perusahaannya, HSBC Asia Pacific Holdings (UK) Limited. Grup HSBC
mengambil alih 88,89% saham Bank Ekonomi dan kemudian melalui penawaran
tender, kepemilikannya meningkat menjadi 98,96%. Grup HSBC sendiri
memiliki lebih dari 7200 kantor di 85 negara dan teritori dengan total
aset US$2.556 miliar (tertanggal 31 Desember 2011), menjadikannya
sebagai salah satu institusi perbankan dan layanan keuangan
internasional terbesar di dunia.
Sampai 31 Maret 2012, Bank Ekonomi memiliki lebih dari 2.500
karyawan, yang tersebar di 97 kantor di 28 kota di berbagai wilayah
Indonesia, yaitu: Jakarta, Bekasi, Tangerang, Bogor, Bandung, Cirebon,
Semarang, Solo, Kudus, Yogyakarta, Surabaya, Sidoarjo, Malang, Denpasar,
Medan, Rantau Prapat, Batam, Jambi, Pekanbaru, Palembang, Pangkal
Pinang, Bandar Lampung, Makassar, Manado, Banjarmasin, Balikpapan,
Samarinda dan Pontianak.
Bank Ekonomi yang memfokuskan usaha perbankannya pada segmen usaha
kecil dan menengah, menyediakan 107 ATM yang bergabung dalam jaringan
Prima dan ATM Bersama yang terhubung ke lebih dari 22.000 ATM dari bank
lainnya di seluruh Indonesia.
No comments:
Post a Comment